Semangat Kebersamaan dalam Belajar Al-Qur’an di Rumah Qur’an Ruhama

Belajar Al-Qur’an bukan hanya tentang kemampuan individu, tetapi juga tentang kebersamaan dalam prosesnya. Kebersamaan menghadirkan rasa saling mendukung, menguatkan, dan memberi motivasi satu sama lain. Anak-anak akan lebih bersemangat ketika merasakan bahwa mereka tidak belajar sendirian, melainkan bersama teman-teman yang memiliki tujuan yang sama.

Di Rumah Qur’an Ruhama, semangat kebersamaan tercermin dalam suasana belajar yang hangat. Anak-anak saling menyemangati ketika ada yang mengalami kesulitan membaca, dan mereka turut berbahagia ketika salah satu temannya berhasil menyelesaikan hafalan. Dukungan sederhana seperti tepukan tangan, senyuman, atau doa bersama mampu memberikan energi positif yang besar bagi mereka.

Kebersamaan juga melatih anak-anak untuk memiliki rasa empati. Mereka belajar untuk menunggu giliran, berbagi mushaf, dan membantu teman yang kesulitan. Nilai-nilai ini menumbuhkan sikap rendah hati serta kepedulian yang menjadi bagian penting dari akhlak mulia.

Peran ustadz dan ustadzah sangat besar dalam menumbuhkan semangat kebersamaan ini. Mereka bukan hanya membimbing anak-anak secara individu, tetapi juga menanamkan rasa saling menghargai di antara mereka. Dengan bimbingan yang lembut, anak-anak tumbuh dalam suasana belajar yang penuh persaudaraan.

Semangat kebersamaan inilah yang membuat proses belajar Al-Qur’an di Rumah Qur’an Ruhama menjadi lebih hidup dan bermakna. Anak-anak belajar bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk menjadi bagian dari generasi Qur’ani yang saling menguatkan.

Salam hangat,
Rumah Qur’an Ruhama

Nurfaizah